Aparat keamanan temukan 320 peluru kaliber 5, 56 mm serta 12 bom rakitan punya grup sipil bersenjata di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, waktu pasukan Kodim 1307/Poso lakukan patroli beberapa waktu terakhir. Juru bicara Polda Sulawesi Tengah AKBP Utoro Saputro di Palu, Senin (22/9), menyampaikan benda beresiko itu diketemukan di suatu gubuk selesai pasukan TNI ikut serta baku tembak dengan grup bersenjata pada Jumat (19/9) di Dusun Sipatokan, Desa Kilo, Kecamatan Poso Pesisir Utara.
Terkecuali bom serta amunisi, aparat keamanan juga temukan 13 selongsong peluru, dua magazen, dua peta, dua tas ransel, 12 alas tidur, serta beberapa barang yang lain. Beberapa barang itu sudah diserahkan pada Polres Poso untuk dikerjakan riset selanjutnya.
Utoro menjelaskan, waktu itu aparat TNI serta Polri tengah lakukan penyisiran dengan cara terpisah di lokasi rimba di Poso untuk mencari kawanan sipil bersenjata. Waktu itu pasukan Kodim 1307/Poso yang sejumlah seputar 30 orang merasakan suatu gubuk yang di dalamnya ada segerombolan orang tidak di kenal sampai berlangsung kontak senjata sepanjang seputar 30 menit.
Dalam tindakan tembak-tembakan itu tak ada korban jiwa dari ke-2 iris pihak. Kawanan sipil bersenjata yang sejumlah seputar 12 orang itu kabur, serta meninggalkan bercak darah didalam gubuk. " Mungkin saja ada yang luka, serta mereka lari, " tuturnya.
Sekarang ini pasukan keamanan selalu siaga serta lakukan razia untuk memburu kawanan sipil bersenjata itu. Bebeberapa hari pada awal mulanya, polisi menangkap tujuh orang, empat salah satunya warga asing, yang akan menuju Kabupaten Poso serta disangka terkait dengan grup sipil bersenjata.
Title | Aparat Temukan Bom dan Amunisi di Poso |
Rating | 5 |
Reviewer | Unknown |